Kay melihat tangannya yang berada dalam genggaman Sam. Tangan kecil Kay yang sangat pas berlindung di balik tangan lebar milik Sam. Mereka berdua tengah duduk di taman yang terletak di pusat kota. Taman tersebut tidak terlalu ramai dikunjungi meskipun musim semi sudah mulai menyapa, mungkin karena mereka berkunjung di malam hari sehingga orang-orang lebih memilih bergelung dengan selimut mereka daripada harus keluar.
Sam dan Kay sedang duduk menikmati musik yang secara random diputar dari ponsel milik Sam. Beralaskan kain usang milik Kay, mereka berdua sudah menghabiskan sandwich yang dibeli dari toko roti terdekat dan beberapa kue kering yang dibawa oleh Kay. Dua kaleng soda dan satu botol air mineral masih tersisa namun mereka tidak ada niat untuk menghabiskannya. Sebuah kencan yang tidak direncanakan terjadi ketika Sam dengan tiba-tiba muncul di depan kantor Kay dan menjemputnya.